SIMPUL LOOP DROPPER
Pengetahuan tentang membuat simpul cukup memegang peranan penting, hal ini berkaitan dengan kuatnya ikatan, baik pada kail (mata pancing) atau pada senar utama, juga pengetahuan menyambung benang.
Untuk itulah, saya akan coba membagikan beberapa teknik membuat simpul. Simpul pertama yang akan kita buat adalah Loop Dropper. Simpul ini dibuat untuk memudahkan penggunaan pancing, sehingga senar pancing tidak mudah melilit ke senar utama. Simpul ini hanya dapat digunakan pada mata kail yang memiliki lubang pada pangkalnya.
Langkah pertama, pegang senar kiri kanan seperti pada gambar. Kemudian pelintir loop senar dengan sudut yang tepat sesuai panjang loop yang diinginkan.
Langkah kedua, Pelintir senar sesuai keinginan panjang senar yang akan digunakan pancing, lalu tarik pelintiran senar tadi, buatlah agar terjadi pelintiran yang baik (tidak tumpang tindih).
Langkah ketiga, kendurkan senar dengan cara mempertemukan kedua sisinya agar terjadi pelintiran.
Langkah keempat, tutup senar dengan membuat lilitan seperti pada gambar.
Langkah lima, buat lilitan lainnya dari senar yang ditutup tadi menggunakan jari tangan dengan jumlah lilitan sesuai keinginan.
Langkah keenam, setelah selesai lilitannya, masukkan pelintiran tadi ke tengah lilitan.
Langkah tujuh, tutup rapat simpul dengan menarik lilitan secara perlahan agar hasil pelintiran menjadi rapih.
Langkah kedelapan, masukkan pangkal (lubang) mata kail ke dalam pelintiran senar.
Langkah sembilan, sisipkan ujung pelintiran pada ujung mata kail seperti contoh gambar.
Posisikan pancing ke ujung lilitan, dan pancing siap digunakan.
Yukk.. Mancing Yukk..!!!
Untuk itulah, saya akan coba membagikan beberapa teknik membuat simpul. Simpul pertama yang akan kita buat adalah Loop Dropper. Simpul ini dibuat untuk memudahkan penggunaan pancing, sehingga senar pancing tidak mudah melilit ke senar utama. Simpul ini hanya dapat digunakan pada mata kail yang memiliki lubang pada pangkalnya.
Langkah pertama, pegang senar kiri kanan seperti pada gambar. Kemudian pelintir loop senar dengan sudut yang tepat sesuai panjang loop yang diinginkan.
Langkah kedua, Pelintir senar sesuai keinginan panjang senar yang akan digunakan pancing, lalu tarik pelintiran senar tadi, buatlah agar terjadi pelintiran yang baik (tidak tumpang tindih).
Langkah ketiga, kendurkan senar dengan cara mempertemukan kedua sisinya agar terjadi pelintiran.
Langkah keempat, tutup senar dengan membuat lilitan seperti pada gambar.
Langkah lima, buat lilitan lainnya dari senar yang ditutup tadi menggunakan jari tangan dengan jumlah lilitan sesuai keinginan.
Langkah keenam, setelah selesai lilitannya, masukkan pelintiran tadi ke tengah lilitan.
Langkah tujuh, tutup rapat simpul dengan menarik lilitan secara perlahan agar hasil pelintiran menjadi rapih.
Langkah kedelapan, masukkan pangkal (lubang) mata kail ke dalam pelintiran senar.
Langkah sembilan, sisipkan ujung pelintiran pada ujung mata kail seperti contoh gambar.
Posisikan pancing ke ujung lilitan, dan pancing siap digunakan.
Yukk.. Mancing Yukk..!!!
0 Comments:
Post a Comment
<< Home